Manggis Ajaib

Manggis Ajaib

Di lanskap tropis yang subur di Asia Tenggara terdapat buah yang begitu indah, sehingga sering disebut sebagai “ratu buah-buahan” ? manggis. Dengan rasanya yang menawan dan potensi manfaat kesehatannya, manggis telah menarik perhatian dunia, memikat selera dan membangkitkan rasa ingin tahu tentang asal-usul dan khasiatnya. Manggis, yang secara ilmiah dikenal sebagai Garcinia mangostana, terkenal dengan rasanya yang manis, tajam, serta teksturnya yang lembut dan lezat. Seorang penulis bernama Apple Jr. (2003) menggambarkan manggis sebagai ?…rasanya mengingatkan saya pada lengkeng, persik, dan jeruk clementine, dicampur dalam satu suapan lezat??. Namun pada saat itu manggis belum banyak dikenal, dan lebih dikenal sebagai buah mewah karena tidak banyak orang yang dapat mencicipi kegilaan tropisnya. 

Di seluruh Asia Tenggara, manggis mempunyai tempat yang dihormati dalam tradisi kuliner dan praktik budaya. Hal ini sering disajikan sebagai hadiah keramahtamahan, simbol kemurahan hati dan niat baik. Di negara-negara seperti Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Filipina, makanan ini dipadukan ke dalam berbagai hidangan, makanan penutup, dan minuman, sehingga menunjukkan keserbagunaan dan daya tarik kulinernya. Selain rasanya yang nikmat, manggis juga memiliki banyak potensi manfaat kesehatan. Kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral, Manggis juga diyakini memiliki sifat anti-inflamasi, antimikroba, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Sistem pengobatan tradisional di Asia telah lama menghormati manggis karena kemampuannya meringankan berbagai penyakit, mulai dari masalah pencernaan hingga kondisi kulit.

Saat ini, seiring dengan menyebarnya berita dengan cepat dan fakta bahwa selera dunia juga semakin penuh petualangan, pasar manggis tidak hanya terbatas pada segelintir orang saja. Negara-negara dengan produksi manggis yang besar, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan beberapa negara Asia Selatan lainnya (Situmorang dkk. 2023), telah memanfaatkan peluang untuk mengekspor buah berharga ini ke pasar internasional. Seiring berkembangnya pasar, negara-negara penghasil manggis pun berusaha bersaing di pasar untuk memenuhi permintaan masyarakat. Pasar ekspor manggis terutama terdiri dari negara-negara di mana buah ini dianggap sebagai buah yang lezat atau mendapatkan popularitas karena rasanya yang unik dan potensi manfaat kesehatannya. Indonesia merupakan salah satu negara yang aktif memproduksi dan mengekspor manggis ke beberapa negara seperti China, Hongkong, Malaysia, UEA, Perancis, dan masih banyak lagi (Hapsari, 2023). 

Selain negara-negara tersebut, eksportir manggis juga biasanya menargetkan pasar di Amerika Utara, Eropa, dan sebagian Asia di mana konsumen bersedia membayar harga premium untuk buah-buahan tropis berkualitas tinggi. Dengan pengemasan yang cermat, kontrol kualitas yang ketat, dan kepatuhan terhadap standar peraturan, eksportir manggis memasuki pasar yang menguntungkan, memasok konsumen cerdas di seluruh dunia dengan cita rasa kemewahan tropis. Selain itu, terdapat peluang untuk mengekspor produk manggis seperti daging buah manggis beku, jus, atau ekstraknya, yang memiliki umur simpan lebih lama dan menarik konsumen yang lebih luas. 

Budidaya dan Pemanenan

Budidaya manggis memerlukan perhatian terhadap detail dan kepatuhan terhadap kondisi pertumbuhan tertentu untuk memastikan pertumbuhan dan produksi buah yang optimal. Dari iklim dan tanahnya, Manggis tumbuh subur di daerah beriklim tropis dengan kelembaban tinggi dan curah hujan yang cukup. Ia juga lebih menyukai tanah yang memiliki drainase baik dan subur dengan kisaran pH 5,5 hingga 6,5 dan suhu berkisar antara 25 hingga 35°C (77 hingga 95°F). Manggis biasanya diperbanyak dari biji, yang harus ditanam segera setelah diekstraksi dari buah segar. Merupakan buah-buahan tropis yang hanya membutuhkan sedikit sinar matahari, terutama bibitnya yang sensitif terhadap sinar matahari langsung. Bibitnya mungkin memerlukan waktu beberapa tahun untuk berbuah, sekitar 6 hingga 10 tahun setelah ditanam, namun tentunya dapat dicangkok untuk mempercepat prosesnya. Tanah yang subur dan seimbang selain untuk pemangkasan juga diperlukan untuk menjamin kesehatan pertumbuhan tanaman manggis Anda. 

Pengendalian hama dan penyakit juga penting untuk menjaga kualitas manggis Anda tetap tinggi. Pantau hama seperti kutu daun, sisik, dan lalat buah, dan lakukan tindakan pengendalian yang tepat jika perlu. Penyakit umum yang menyerang manggis antara lain antraknosa, busuk akar, dan embun tepung. Terapkan tindakan pencegahan dan gunakan fungisida bila diperlukan. Baru setelah merawat manggis dengan baik, barulah Anda bisa memanen hasil kerja keras Anda. Pemanenan hanya dapat dilakukan jika kulit luarnya berubah warna menjadi ungu tua dan menghasilkan sedikit tekanan lembut. Dengan mengikuti pedoman ini dan memberikan perawatan yang tepat, petani manggis dapat menanam pohon yang sehat dan menikmati hasil panen yang melimpah dari buah tropis yang berharga ini.

Pengolahan dan Persiapan

Untuk mengekspor manggis, diperlukan beberapa proses tambahan lainnya yang memerlukan kehati-hatian ekstra. Anda hanya dapat memanen yang sudah matang untuk memastikan rasa dan kualitas maksimal. Proses pemanenannya juga perlu dilakukan dengan hati-hati karena kulit manggis sangat halus. Setelah dipanen, Anda perlu membuang buah yang rusak atau memar dan mengklasifikasikannya berdasarkan ukuran, warna, dan kualitas keseluruhan. Keseragaman ukuran dan penampilan diinginkan untuk diekspor. Setelah disortir, manggis harus dicuci perlahan untuk menghilangkan kotoran, kotoran, atau kontaminan permukaan. Setelah prosedur pembersihan selesai, kemas buah manggis yang sudah dibersihkan dan disortir ke dalam wadah pengemasan yang sesuai. Anda dapat menggunakan pilihan kemasan umum termasuk peti plastik berventilasi, kotak karton bergelombang, atau tas jaring. Namun, Anda harus memastikan ventilasi yang memadai untuk memungkinkan sirkulasi udara di sekitar buah dan mencegah penumpukan kelembapan pada kemasan karena proses ekspor memakan waktu lama.

Selalu periksa buah untuk mencari tanda-tanda kerusakan, pembusukan, atau penyakit, dan singkirkan spesimen yang cacat. Karena Manggis adalah buah yang mudah rusak, maka harus didinginkan segera setelah dipanen untuk memperpanjang umur simpan. Simpan manggis dalam kemasan di fasilitas penyimpanan yang sejuk dan berventilasi baik dengan suhu dan kelembapan terkendali, dan pertahankan suhu penyimpanan antara 10 hingga 12°C (50 hingga 54°F) untuk memperlambat pematangan dan mencegah pembusukan.

Ekspor dan Logistik

Pilih metode transportasi yang memastikan pengiriman tepat waktu dan meminimalkan penanganan untuk mengurangi risiko kerusakan buah, terutama karena Manggis merupakan komoditas yang mudah rusak. Gunakan truk, kontainer, atau angkutan udara berpendingin untuk menjaga suhu optimal selama transit, dan beri label yang benar pada kemasan dengan informasi seperti nama produk, asal, tujuan, dan petunjuk penanganan. Siapkan dokumen yang diperlukan seperti,

  1. Sertifikat fitosanitasi,
  2. Faktur,
  3. Daftar pengepakan,
  4. Surat keterangan asal,

Pastikan juga kepatuhan terhadap peraturan impor dan persyaratan negara tujuan, termasuk pembatasan karantina dan standar pelabelan untuk memastikan Manggis Anda dapat tiba dengan aman dan tepat waktu. Selalu menjaga pencatatan akurat seluruh proses pengolahan dan ekspor, termasuk tanggal panen, detail pengepakan, transportasi, dan dokumentasi, juga menerapkan sistem penelusuran untuk melacak perjalanan buah manggis dari kebun hingga tujuan ekspor. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan menerapkan langkah-langkah penanganan dan pengendalian kualitas yang tepat, eksportir manggis dapat memastikan bahwa produk mereka memenuhi standar tertinggi dan memenuhi permintaan pasar internasional yang cerdas.

Jadi tunggu apa lagi? Hubungi kami Forin Logistics untuk menangani pengiriman manggis Anda!

Referensi :

Apple Jr. RW 2003. ?Buah Terlarang: Sesuatu Tentang Manggis? [On line]. Dari https://www.nytimes.com/2003/09/24/dining/forbidden-fruit-something-about-a-mangosteen.html#:~:text=THE%20mangosteen%20(Garcinia%20mangostana)%20originated,leaves%20and%20pyramid%2Dshaped%20crowns [Diakses 1 April 2024]

Kementerian Pertanian, 2022. ?Profil Manggis, Dukung Ekspor? [On line]. Dari https://epublikasi.pertanian.go.id/pertanianpress/catalog/download/29/21/216?inline=1 [Diakses 1 April 2024]

Situmorang dkk. 2023. ?Pangsa pasar manggis Indonesia di pasar China?, Seri Konferensi IOP: Ilmu Bumi dan Lingkungan, 1241 012042. https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1755-1315/1241/1/012042/pdf

BISIP, 2023. ?Manggis: Buah Eksotis dari Indonesia dengan Manfaat Luar Biasa? [On line]. Dari https://bisip.bsip.pertanian.go.id/berita/manggis-buah-eksotis-dari-indonesia-dengan-manfaat-luar-biasa [Diakses 1 April 2024]

Hubungi Kami